Ilmu Dasar Berwirausaha: Milenial Harus Tau Kalau Mau Jadi Pengusaha

Sukses sebagai pengusaha muda adalah salah satu impian banyak kaum milenial. Apalagi ditengah badai sosial media, semakin banyak pengusaha muda yang sukses, mulai terlihat batang hidungnya. Impianpun mulai bergeser menjadi pengusaha muda. Jika kebanyakan orang dahulu bercita-cita sebagai pegawai negeri, kaum milenial lebih memilih menjadi pengusaha muda. Jadi apakah nanti yang di katakan "menantu idaman adalah pegawai negeri", berubah menjadi "menantu idaman adalah pengusaha"? 

Menjadi pengusaha bukanlah hal yang mudah dilakukan. Apalagi menjadi pengusaha yang dirintis dari nol, pasti banyak tantangan dan tuntutan. Akan tetapi menjadi pengusaha muda juga bukan hal yang mustahil untuk di wujudkan. Jadi bagi kamu yang mau menjadi pengusaha muda, ajakan ada sedikit ilmu yang bisa diterapkan saat mencoba membangun usaha. Yuk simak! 

1. Niat dan tujuan

Niat dan tujuan yang kuat dalah pondasi awal untuk melakukan usaha ataupun kegiatan apapun. Niat yang baik akan membawa kepada kebaikan, sebaliknya jika niatnya sudah buruk maka bagaimana bisa berjalan baik? 

Adanya tujuan di sini juga sebagai penguat dari niat. Selain itu juga ketika suatu pekerjaan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu, maka untuk mencapai tujuan tersebut pasti ada semangat, usaha, kerja keras, dan pengorbanan yang dilakukan, sehingga tujuan tersebut bisa tercapai. 

2. Pilihlah usaha yang disukai

Pernah mendengar istilah hobi yang di bayar? Atau hobi yang menghasilkan? Sama dengan memulai usaha juga bisa di lakukan dengan hal yang kamu sukai. Karena ketika ada suka, cinta dan hasrat untuk produk atau layanan yang dirintis, maka kamu akan semakin enjoy dan tidak ada paksaan untuk melakukan usaha tersebut. Pilihlah jenis usaha yang kamu minati. Bukan sekadar ikut-ikutan trend, sebab jika kamu kurang menguasai suatu jenis usaha, bisa jadi malah membuat kurang percaya diri atas kemampuan yang kamu miliki. Harapanya adalah usahamu nanti bisa terus berkembang dan berumur panjang. 

3. Riset

Riset adalah hal yang penting dilakukan ketika kamu memulai usaha. Setelah memilih usaha, lakukanlah diset di bidang tersebut. Riset yang dimaksud meliputi target pasar potensial, kompetitor, serta risiko yang mungkin terjadi saat menjalankan usaha.

Riset juga berfungsi untuk menyusun rencana bisnis sampai jangka waktu tertentu dan menjadi sebuah pedoman dalam mencapai tujuan bisnis.

4. Inovatif

Melakukan bisnis berdasarkan hobi atau hal yang di sukai dan bisa berkembang adalah salah satu faktornya karena ada inovasi di dalamnya. Meskipun hobimu itu sederhana, akan tetapi ketika di barengi dengan inovasi, bisa menjadikan kesederhanaan tersebut berdeda, dan mempunyai ciri khas tersendiri. Apalagi sekarang kompetisi sangat masif terjadi. Inovasi disini yang akan berperan dalam keberlangsungan usahamu. 

5. Konsisten dan Kerja Keras

Konsisten dan kerja keras adalah karakter yang harus ditanamkan ketika menjadi pengusaha. Bagaimana usaha bisa berjalan jika tidak konsisten menjalaninya? Ketika ada badai sedikit langsung menyerah. Jangankan berkembang, berjalan saja susah, bisa jadi malah kandas. Konsisten, tekun, kerja keras, adalah yang paling penting dalam menjalankan usaha. Setiap usaha pasti memiliki risiko dan tantangannya sendiri. Maka dari itu, tetaplah berjuang meski di tahap awal kamu harus bekerja keras.

6. Optimis

Pernah mendengar "kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda"? Menjadi pengusaha pasti ada gagalnya. Namanya juga sedang belajar, namanya juga sedang merintis usaha. Jalannya pasti tidak selalu mulus. Akan tetapi justru hal itu yang akan terus membuat langkahmu semakin kokoh. Terus berusaha dan optimis. Terus habiskan jatah gagalmu, sampai kamu menemukan titik keberhasilan. 

7. Berdo'a

Setelah perjalanan panjang yang di lalui, usaha keras yang tidak jarang meminta pengorbanan, do'a adalah hal yang tidak kalah pentingnya. Karen terlepas dari usaha yang kita lakukan, ada yang lebih berhak menentukan hasil. Oleh karena itu banyak-banyaklah berdo'a dalam menjalankan usaha. Supaya jika hasil tidak sesuai dengan kemauan kita tidak ada rasa kecewa. Dan juga sebagai mausia lemah, usaha tanpa disertai dengan do'a adalah perbuatan sombong, karena merasa bisa, padaha lemah. 

8. Restu Orang Tua

Keberhasilan kita bisa jadi didapatkan karena ada do'a orang tua. Apa lagi do'a seorang ibu untuk anaknya, kadarnya sangat kuat. Oleh karena itu ketika akan melakukan usaha, mintalah restu dari orangtuamu, diskusikanlah rencanamu bersama mereka. Karena ridha orang tua sama dengan ridha Allah. Sehingga semoga usahamu nanti mendapat keberkahan. 

Selain yang sudah di sebutkan di atas, masih banyak sekali ilmu lain yang harus diterapkan ketika ingin menjadi pengusaha muda. Semoga yang sedikit di atas bisa bermanfaat untuk kamu yang mau membangun usahamu. Terus semangat dan selamat mencoba :)